CYBERSULUT.NET – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut meminta Badan Pengelola Perbatasan Daerah menyikapi dengan serius adanya dugaan penyeludupan senjata lewat perbatasan wilayah Sulut.
“Ada informasi ketika nonton TV, diduga ada banyak senjata yang masuk ke Papua itu dari Filipina. Masuk ke Sangihe dan Talaud lalu ke Manado, baru ke Papua. Ini sangat penting untuk diperhatikan,” ungkap personil Komisi I DPRD Sulut, Herol Kaawoan dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Badan Pengelola Perbatasan Daerah Sulut, Senin (06/02/2023).
Menurut Kaawoan, dugaan penyelundupan senjata tersebut harus diseriusi dan dikoordinasikan bersama Pemerintah Provinsi Sulut maupun Pemerintah Pusat.
“Jadi saya minta Badan Pengelola Perbatasan Sulut untuk intens berkoordinasi dengan Gubernur dan Kementerian terkait,” tukas Kaawoan.
Christy Lompoliuw