CYBERSULUT.NET – Brazil telah melewati Spanyol dan Italia untuk menjadi negara dengan jumlah kasus virus corona terkonfirmasi tertinggi keempat di dunia.
Pada Sabtu, pejabat Brazil melaporkan 14.919 kasus baru dalam 24 jam terakhir, menjadikan total infeksi yang dikonfirmasi di negara itu menjadi 233.142. Hanya Amerika Serikat (AS), Rusia, dan Inggris yang memiliki angka kasus Covid-19 yang lebih tinggi.
Negara Amerika Latin itu mencatat 816 kematian terkait Covid-19 dalam 24 jam terakhir, menjadikan total korban meninggal menjadi 15.633, yang kelima tertinggi di dunia.
Wali kota Sao Paulo, kota terpadat di Brazil, Bruno Covas pada Minggu (17/5/2020) bahwa sistem kesehatan kota itu bisa ambruk karena epidemi corona. Covas mengatakan rumah sakit umum di kota itu mencapai kapasitas 90% untuk tempat tidur darurat, dengan permintaan masih meningkat.
Covas mengatakan dia sedang dalam pembicaraan krisis dengan gubernur negara bagian mengenai penguncian ketat untuk mencoba memperlambat penularan sebelum rumah sakit kehabisan ruang yang diperkirakan akan terjadi dalam dua pekan.
Para ahli memperingatkan bahwa angka sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi karena kurangnya pengujian.
“Brazil hanya menguji orang-orang yang berakhir di rumah sakit,” kata Domingo Alves dari Universitas São Paulo Medical School kepada kantor berita AFP pekan lalu.
“Sulit untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi berdasarkan data yang tersedia. Kami tidak memiliki kebijakan nyata untuk mengelola wabah,” tambahnya.
Alves adalah salah satu penulis penelitian yang memperkirakan jumlah sebenarnya infeksi Covid-19 di Brazil adalah 15 kali lebih tinggi dari angka resmi.
Presiden Brazil Jair Bolsonaro telah dikritik keras di dalam dan luar negeri karena penanganannya terhadap krisis virus corona yang meningkat di negara itu.
Bolsonaro terus menentang tindakan penguncian. Dia meremehkan virus itu sebagai “flu kecil” dan mengatakan penyebaran Covid-19 tidak bisa dihindari.
Selama beberapa pekan, Brasil menjadi pusat penyebaran virus corona di wilayah Amerika Latin. Negara itu menyumbang 50% dari 500.0000 kasus infeksi Covid-19 yang tercatat di kawasan Amerika Latin dan Karibia.
Saat ini hampir 4.800.000 kasus virus corona yang tercatat secara global, dengan lebih dari 315.000 kematian terkait virus tersebut.
Untuk update terkait perkembangan kasus virus corona global dapat dilihat melalui https://www.worldometers.info/coronavirus/
Sumber : okezone.com
