CYBERSULUT.NET – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mempercepat pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung di Sulawesi Utara. Tol sepanjang 39 km ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional.
Menteri PU-PR Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek ini bakal rampung pada 2019.
“Sesuai rencana akan selesai tahun 2019. Namun, bila pembebasan lahan berjalan lancar, akan kita percepat. Proyek ini penting untuk mempercepat waktu tempuh Manado-Bitung. Untuk itu, saya minta semuanya kerja 3 sif per hari, 7 hari per minggu. Kontraktor juga harus menambah peralatan dan tenaga kerja dan mengoptimalkan pekerjaan pada lahan yang sudah bebas,” kata Basuki dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (19/9/2017).
Tol Manado-Bitung dibangun sebagai jalan alternatif karena kondisi jalan saat ini sudah padat. Beberapa tahun sebelumnya, waktu tempuh Manado-Bitung dan sebaliknya sekitar 45 menit, tapi saat ini membutuhkan waktu sekitar 90-120 menit.
Risiko kecelakaan pada jalur tersebut juga semakin meningkat, seiring dengan tingginya arus lalu lintas kendaraan.
Sementara, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Riel Mantik mengatakan, bersama pihak terkait akan berupaya keras untuk menyelesaikan Jalan Tol Manado-Bitung ini. Dia mengaku, salah satu kendala pembangunan ialah pembebasan lahan.
“Memang ada kendala dalam penyelesaian pembebasan tanah. Namun, kami berharap masyarakat pemilik tanah bisa mengikhlaskan tanahnya untuk digunakan bagi kepentingan umum dalam pembangunan jalan tol ini. Tentunya akan mendapat ganti rugi wajar berdasarkan penilaian tim penilai independen,” ujar Riel.
Editor : Christy Lompoliuw
Sumber : Liputan6.com