CYBERSULUT.NET – Koordinator Berita TVRI Stasiun Sulut, Maria Sopamena dipercayakan 24 suara anggota memimpin Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sulawesi Utara (Sulut) periode 2021-2024.
Diakui Maria pasca dipercayakan sebagai Ketua IJTI Sulut, menjadi Ketua IJTI bukan hal yang mudah.
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin atas kepercayaan teman-teman. Hal terpenting yang dikedepankan adalah bagaimana kemudian peningkatan kompetensi maupun kapabilitas jurnalis insan televisi, untuk senantiasa mampu memberikan yang terbaik dalam setiap karya-karya jurnalistik maupun kerja nyata mereka,” tutur Maria, Rabu (27/10/2021).
Menurut Maria, yang perlu dikedepankan lagi adalah bagaimana standarisasi jurnalis televisi dalam sertifikasi. Sehingga yang hadir adalah jurnalis televisi yang handal dan unggul dari segi kualitas.
“Itu yang paling penting,” tegasnya.
Sementara itu, Amanda Komaling selaku ketua IJTI Sulut periode sebelumnya menambahkan bahwa dalam kepengurusan yang sudah terbentuk, sudah menyatakan tujuannya.
“Kami berharap di dalam kepengurusan baru ini bisa langsung, karena yang namanya program itu bisa banyak tetapi apakah bisa direalisasikan itu adalah tantangan bagi pengurus,” kata Jurnalis Metro TV itu.
Lanjut Amanda, pemimpin IJTI yang baru terpilih untuk menunjuk kepengurusannya, diharapkan jangan terlalu lama menyusun pengurus yang akan bekerja.
“Karena di dalam IJTI itu seperti apa yang sudah disampaikan oleh para senior, salah satu yang disampaikan oleh Imam Wahyud sebagai ketua Dewan Pertimbangan IJTI. Organisasinya dihidupi bukan mencari hidup di dalam organisasi IJTI,” kata Amanda.
Amanda pun berharap, kepengurusan IJTI nantinya sudah terbentuk, bisa menciptakan jurnalis yang berkompetensi untuk peningkatan martabat. Seperti yang menjadi motto juga di ulang tahun IJTI beberapa waktu sebelumnya.
“Saya berharap nanti kedepan banyak juga yang mau ikut dalam proses seleksi, karena di IJTI itu masuk nanti ada proses seleksinya,” tambahnya.
Amanda pun mengapresiasi panitia yang sudah bekerja dalam mempersiapkan pelaksanaan Musda dalam waktu yang singkat dan bekerja secara cepat.
“Kedepan nanti semua apa yang sudah kita lakukan pada saat ini, bisa langsung dilakukan konsolidasi. Apabila sempat ada terkotak-kotak itu adalah tugas dari pengurus baru untuk segera melakukan konsolidasi,” pungkasnya.
REDAKSI