CYBERSULUT.NET – Dalam mendukung program Astacita Pemerintah Pusat, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) launching Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG), Jumat (13/6/2025).
Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga RI/ Wakil Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka yang menghadiri launching dapur SPPG tersebut mengatakan, program MBG ditujukan untuk anak-anak usia sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak di bawah 2 tahun.
“Program ini diharapkan dapat mencegah stunting dan meningkatkan kualitas generasi masa depan Indonesia,” kata Isyana Bagoes Oka.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Minut, Joune Ganda yang diwakilkan Sekretaris Daerah (Sekda), Novly Wowiling memastikan Pemkab Minut mendukung program MBG yang merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo.
Menurut Novly Wowiling, untuk dapur SPPG Kecamatan Airmadidi akan melayani 13 TK, 14 SD, 3 SMP dan 3 SMA/SMK dengan jumlah 4.695 siswa, serta 111 ibu hamil dan menyusui.
“Jadi total 4.806, sementara ada 3 lokasi yang sudah dipersiapkan untuk dibangun SPPG yang ada di Kabupaten Minut. Nantinya Kecamatan yang lain akan menyusul,” tutur Novly Wowiling.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala DPPKB, dr. Jane Symons menambahkan, dalam mendukung program MBG tersebut, DPPKB berperan dalam penyediaan data ibu hamil, ibu menyusui dan balita penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis.
“DPPKB melakukan intervensi terhadap Keluarga Risiko Stunting (KRS), khususnya yang memiliki ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Fokus utama ini adalah memastikan pemenuhan gizi bagi kelompok tersebut lewat program Makan Bergizi Gratis,” ujar Jane Symons.
