CYBERSULUT.NET – Kawanua yang telah bekerja dan menetap di Eropa, Sabtu (19/05/2018) waktu setempat menggelar “Bakudapa Kawanua Eropa 2018” yang digelar di Gemeinschafzentrum Zurich (Swiss).
Acara kekeluargaan yang dihadiri sekira 150 orang Kawanua dari berbagai negara di Eropa seperti, Jerman, Perancis, Austria dan Belanda ini diawali ibadah (ouikumene) yang dipimpin Talita Doodoh, dimana persembahan yang terkumpul dalam ibadah tersebut akan didiakoniakan ke Panti Asuhan Cacat Netra GMIM Bartemeus di Malalayang, Manado.
Sementara itu dalam acara ramah tamah, kuliner khas Sulawesi Utara yang merupakan partisipasi langsung anggota Kawanua Swiss disajikan seiring perkenalan singkat dari masing-masing Kawanua Swiss dan anggota Kawanua negara lainnya yang hadir.
Kecintaan para kawanua untuk memajukan dan mempromosikan Pariwisata Sulawesi Utara juga diwujudkan dalam acara bakudapa tersebut, lewat pertunjukan tarian lenso yang dipersembahkan Bellinda Süs Samah, anak dr Ritta Süs Samah-Kansil (salah satu anggota Kawanua Swiss) dan promosi pariwisata yang dibawakan Belgis Tramaux-Mangimbulude yang adalah Putri Pariwisata Bitung 2007. Begitu juga senandung lagu “Oh Minahasa” yang dinyanyikan Yoan Rudolph-Sepang serta tarian Poco-Poco yang dipandu anggota Kawanua dari Jerman, dan dilanjutkan game-game atraktif.
Panitia yang di ketuai Audrey Weisskopf secara mandiri mengupayakan terlaksananya kawanua bakudapa ini, memberikan seabrek door prize berupa hadiahnya seperti CD, Buku Pariwista, Batik Minahasa, serta sebagian souvenir Sulawesi Utara yang merupakan sumbangan dari Pemerintah Sulut.
Tak ketinggalan juga, panitia secara khusus menyiapkan hadiah berupa voucher menginap dan kuliner menginap 2 malam di Gardenia Country Inn Tomohon, Makan di Restoran Ananas Manado, Beautika Jakarta, Pondok Hijau Manado, Mie Cakalang Jakarta, serta penginapan Villa Shiera Amurang, Teling Hills Manado, Hotel Logos Forte dei Marmi, Italy (2 malam) serta 30 Menit “Private Flight Over the Swiss Alpens” yang dipersembahkan Markus & Yoan Rudolph-Sepang.
Sementara itu, panitia lewat Wakil Ketua, Yoan Rudolph-Sepang mengatakan, acara ini adalah bentuk silaturahmi untuk mempererat tali persaudaraan sesama Kawanua yang berada di perantauan khususnya di Benua Eropa.
“Acara ini merupakan wadah untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya dan pariwisata Sulawesi Utara,” ujarnya.
Dirinya pun menegaskan kalau acara tersebut adalah bukti nyata serta usaha mandiri dari Kawanua Swiss selaku tuan rumah, tanpa sumbangan dana dari pihak manapun.
“Kecuali hadiah-hadiah door prizes dan makanan yang datang dari anggota Kawanua Jerman, ini adalah murni usaha Kawanua Swiss semata. Tentunya ini bisa terlaksana hanya karena berkat kemurahan Yang Maha Kuasa,” tukasnya seraya menyatakan terima kasih panitia terhadap berbagai pihak yang sudah memberi sponsor dan sumbangsih teman-teman sesama kawanua.
Adapun susunan panitia acara Bakudapa Kawanua Eropa 2018 yang digelar di Zurich, diantaranya :
– Audrey WEISSKOPF (Ketua)
– Yoan Rudolph-SEPANG (Wakil Ketua)
– Aaltje Kujawski-LEGOH (Sekretaris)
– Herlyna Bahler-MANDANG (Bendahara)
Seksi Acara dan Perlengkapan
– Belgis Tramaux-MANGIMBULUDE
– Ritta SAMAH-Kansil
– Marcell Marcelino TAROREH
Penasehat & Pengurus Kawanua Swiss :
– Frankie MASSIE
– Robert C. MONINGKA
– Cynthia Kaluntas-LEBET
Editor : Christy Lompoliuw
Sumber : Kawanua Swiss Eropa