CYBERSULUT.NET – Kunjungan Irjen Kemendiktisaintek Dr. Chatarina Muliana, SH, SE, MH, ke Politeknik Negeri Manado (Polimdo), pada Senin (14/7/2025) disambut antusias oleh segenap Civitas Akademika Polimdo.
Terlebih Direktur Polimdo, Dra. Mareyke Alelo, MBA, memanfaatkan kunjungan dari Irjen Kemendiktisaintek tersebut guna menunjukkan semangat dari Polimdo untuk mempersiapkan diri menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU).
Mendengar hal tersebut, Chatarina Muliana pun mengapresiasi semangat Polimdo tersebut, karena sebuah Perguruan Tinggi Negeri menuju BLU itu sebuah lompatan yang besar.
“BLU merupakan sebuah lompatan PTN menuju tata kelola yang pamungkas, PTN menuju BLU merupakan sebuah birokrasi yang memiliki entrepreneurship, tapi prosesnya cukup panjang menuju PTN BLU,” sebut Irjen Chatarina.
PTN yang sudah menjadi BLU membuat beban negara menjadi agak ringan. Namun perguruan tinggi dituntut untuk semakin berdaya dalam membiayai diri sendiri.
Di sisi lain, salah satu tuntutan sebagai sebuah PTN BLU ialah remunerasi, sistem pemberian imbalan kerja kepada pejabat pengelola, pegawai, dan dewan pengawas.
Komponennya meliputi gaji, tunjangan, insentif, bonus, dan pensiun, yang disesuaikan dengan kinerja yang dicapai.
“Sebuah PTN BLU membutuhkan hampir sekitar 7 tahun baru bisa remunerasi,” imbuh Irjen.
“Saat ini dengan adanya Tukin, jadinya dituntut hanya dua tahun. Jadi memang tidak mudah menjadi sebuah BLU,” sambungnya.
Chatarina Muliana pun menerangka dengan menjadi PTN – BLU, karakteristik Kampus Vokasi akan lebigbterlihat nyata.
“Sejatinya, menjadi PTN BLU, karakteristik kampus Vokasi lebih real sebagai unit bisnis,Program studi (Prodi) yang ada di kampus Vokasi lebih mudah dijual, sebagai prodi terapan, Pengabdian ke masyarakat di kampus Vokasi lebih besar dan lebih berpotensi”, pungkas Muliana.
Perlu diketahui Status BLU memberikan fleksibilitas lebih dalam pengelolaan dana, sumber daya, dan pengembangan program, dengan tujuan meningkatkan pelayanan dan kemandirian perguruan tinggi.