Siap Bertarung di PON 2020, Manado Sailing Club Butuh Perhatian Pemerintah

CYBERSULUT.NET – Pemerintah provinsi Sulawesi Utara dipastikan akan ketambahan cabang olahraga ekstrem, untuk ikut berpartisipasi dalam Pekan Olah Raga Nasional (PON)
di tahun 2020. Jenis olahraga berlayar (Sailing) ini mulai diangkat di Provinsi Sulawesi Utara khususnya kota Manado lewat Manado Sailing Club (MSC) yang didirikan
oleh Welan Palilingan.

“Olahraga berlayar ini sangat cocok dengan karakter orang Manado yang pemberani dan suka olahraga ekstrem serta individual, apalagi Sulut didukung banyak daerah
pantai. PON 2020 di Papua nanti, dipastikan kita bisa berpartisipasi di setiap cabang olahraga dengan 17 medali yang akan diperebutkan,” ungkap Palilingan kepada wartawan, Sabtu (21/10/2017).

Owner Manado Sailing Club, Welan Palilingan.

Lanjut dikatakannya, MSC yang akan jadi wadah untuk merekrut para calon atlet potensial dengan instruktur yang merupakan mantan juara dunia selancar angin, Mickey
Sampelan dan Robert Lasut yang sudah berpengalaman di olahraga berlayar ini.

“6 hingga 9 bulan pertama kita akan mulai recruitmen dengan instrukturnya yang pernah meraih juara dunia selancar angin, Mickey Sampelan dan Robert Lasut yang
berpengalaman di olahraga berlayar. Nantinya yang tertarik dengan olahraga ini bisa datang ke Manado Youth Center dimana MSC diberikan tempat oleh Pemerintah kota
Manado,” ujar Palilingan sembari menambahkan MSC akan menggelar kejuaran Asia olahraga berlayar ini di Mei 2018 nanti.

Dirinya pun berharap, Pemerintah Sulawesi Utara khususnya kota Manado, bisa membenahi fasilitas yang ada di Manado Youth Center, terutama untuk akses peluncuran kapal.

“Kami berharap ada perhatian pemerintah khususnya dalam fasilitas akses turun kapal, karena saat ini kita kesulitan dalam menaikan-turun kapal ke pantai. Untuk
peralatan awal kita sudah ada dengan modal sendiri, mungkin tinggal ditambahkan sedikit dari pemerintah. Memang Pemerintah kota Manado sudah menjanjikan akan mendukung
olahraga ini, mungkin hanya mengingatkan kembali mengingat kita melihat ada potensi mengangkat olahraga ini di Sulut,” pungkas Palilingan.

 

 

 

Penulis : Christy Lompoliuw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *