CYBERSULUT.NET – Olahraga tradisional merupakan salah satu kekayaan budaya bangsa yang wajib untuk terus dilestarikan. Oleh karena itu, untuk menjaga dan melestarikan olahraga tradisional, Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Manado menggelar lomba olahraga tradisional rekreasi masyarakat, di lapangan Jambore, Winangun, Kamis (11/7/2019).
Lomba tersebut mempertandingkan tiga macam olahraga tradisonal, dimulai dari lomba terompah panjang atau bakiak, tarik tambang dan ditutup dengan dagongan (permainan yang berkebalikan dengan permainan tarik tambang, media yang digunakan adalah bambu bukan tali dan dilakukan dengan mendorong bukan menarik).
Penanggung jawab kegiatan Roby Lumy mengatakan bahwa semangat masyarakat dalam mengikuti lomba tersebut sangat luar biasa dan terlibat aktif dalam berbagai perlombaan.
“Peserta datang dari seluruh kelurahan yang ada di kota Manado berjumlah 87 kelurahan,” ujar Roby Lumi yang juga Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kota Manado.
Olahraga tradisional rekresi masyarakat itu juga dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT ke 396 Kota Manado yang jatuh pada tanggal 14 Juli 2019.
“Perlombaan tradisional sengaja dipilih karena sekarang ini jenis olahraga seperti ini sudah banyak ditinggalkan,” katanya.