CYBERSULUT.NET – Peringatan HUT Kemerdekaan ke-75 RI bakal berbeda akibat pandemi Virus Corona (COVID-19).
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang biasanya berjumlah 68 orang, untuk tahun ini hanya dikukuhkan Presiden Jokowi sebanyak 8 orang untuk bertugas pada 17 Agustus 2020 di Istana Merdeka.
Nantinya tiga anggota bertugas untuk upacara kenaikan bendera dan tiga anggota lainnya untuk upacara penurunan dan dua anggota Paskibraka akan menjadi cadangan.
Kedelepan Paskibraka yang akan bertugas tersebut pun, mendapat dukungan semangat dari sesama Paskibraka. Salah satunya datang dari Purna Paskibraka Indonesia Kota Manado Tahun 2001, Regina Brenda Lapian.
“Buat 8 orang yang bisa bertugas hari ini, kibarkan merah putih hari ini untuk memberi semangat bahwa Indonesia pasti bisa, pasti merdeka dari pandemi ini,” kata Brenda Lapian, Senin (17/8/2020).
Jebolan Fakultas Hukum Unsrat ini pun juga memberi semangat bagi para Calon Paskibraka (Capas) yang belum bisa bertugas di HUT RI Ke 75.
“Bagi yang sudah sempat latihan tapi tak bisa bertugas karena adanya pandemi ini. Semangat buat kalian, merah putih selalu ada di hati kita,” ujar Brenda.
“Melangkah Tegap dan Maju terus Paskibraka Indonesia, Cepatlah membaik negeriku, MERDEKA!,” Tutupnya.
Adapun delapan putra-putri terbaik bangsa yang terpilih pada upacara peringatan Kemerdekaan ke 75 RI, yakni Indrian Puspita Rahmadhani (SMAN 1 Bireuen NAD), I Gusti Agung Bagus Kade Sangga EiravAdhita (SMAN 1 Mendoyo Bali), Sudrajat Prawijaya (SMAN 4 Rejang Lebong Bengkulu).
Kemudian, Muhammad Arief Wijaya (SMAN 2 Kendari Sultra), Muhammad Asri Maulana (SMAN 1 Kandangan Kab HSS Kalsel), Sylvia Kartika Putri (SMA Sawasta Kartika 1-4 Pematang Siantar Sumut), Dhea Lukita Andriana (SMAN 1 Ngunut Tulungagung Jawa Timur) dan Muhammad Adzan (MAN 2 Kota Bima NTB).
Christy Lompoliuw
