CYBERSULUT.NET – Bupati Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke XXX Minut tahun 2024, Jumat (23/02/2024) di Desa Warukapas Kecamatan Dimembe.
Dalam sambutannya, Bupati Joune Ganda mengapresiasi pelaksanaan kegiatan MTQ yang telah dilaksanakan oleh panitia guna menjaring Sumber daya manusia yang memiliki keterampilan membaca Alquran dengan baik dan benar sehingga bisa diandalkan jika mengikuti lomba diluar ditingkat provinsi maupun tingkat nasional sehingga bisa menjuarai pertandingan.
“Pentingnya pelaksanaan MTQ sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Saya memberikan apresiasi kepada para peserta yang telah mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti lomba tilawah Al-Qur’an,” ucap Bupati.
Kegiatan itu turut dihadiri Kakanwil Kementerian agama prov sulut Sarbin Sehe, Sag. Mag, Kapolres Minahasa Utara Akbp Dandung Putut Wibowo, SIK,SH, MH, Ketua MUI Prov Sulut Abd wahab abd Gafur, Kepala kantor agama Minut Evangline sepang, Ketua NU Minut Hi. Baidowi Ibnu Hajar, Ketua MUI Minut Suhartono Tilamuhu, Camat Dimembe Alfons Tintingon, Ap.Msi, Hukum tua desa warukapas Julian Kamagi, Ketua-ketua organisasi islam Minut, Kepala Urusan Agama Se-Minut.
Diketahui, Bupati Joune Ganda juga memberikan sumbangan Kepada Panitia MTQ sebesar 25 juta rupiah.
Disisi lain, Ketua MTQ Kabupaten Minahasa Utara Ir H Sujarno W, MM mengucapkan terimakasih kepada Bupati Minahasa Utara Joune Ganda yang telah memberikan sumbangan untuk panitia pelaksana MTQ Minahasa Utara.
“Terima kasih kepada Bupati Minahasa Utara Joune Ganda yang sudah memberikan bantuan bagi panitia pelaksana MTQ, semoga dalam perlombaan ini, Kabupaten Minahasa Utara mendapat prestasi yang luar biasa agar bisa bersaing nanti ditingkat Provinsi sampai tingkat Nasional, ” ujarnya.
Dari keterangan Sujarno, perlombaan MTQ ini rutin dilaksanakan bergilir setiap 2 tahun sekali di setiap Kecamatan. Untuk MTQ yang ke 30 ini jumlah 50 peserta dari 10 Kecamatan se-Kabupaten Minahasa Utara.
“Program ini adalah program pemerintah pusat melalui kementerian Agama. Ada 9 cabang yang dilombakan di sini. Tingkat dewasa dan anak-anak. Jadi, kami berharap pemenang lomba ini bisa mewakili Minahasa utara untuk berjuang di tingkat Provinsi sehingga kita bisa mendapatkan juara dan nanti itu juga berlanjut ke MTQ tingkat nasional. Insya Allah kita bisa memperoleh juara,” tukasnya.
REDAKSI