Antisipasi Lonjakan COVID-19, Filipina Perpanjang Larangan Untuk 33 Negara Ini

Foto : Ilustrasi/Istimewa

CYBERSULUT.NET – Saat sejumlah negara mulai menyambut turis dari luar perbatasannya, meski dengan hati-hati, Filipina masih menutup perbatasannya. Karena takut akan masuk dan lonjakan kasus corona Covid-19 berikutnya.

Filipina telah memperpanjang larangan terhadap pelancong dari 33 negara. Berdasarkan laporan The National, seperti dilansir dari Indian Express, Senin (18/1/2021), larangan tersebut berlaku di negara-negara di mana telah terdeteksi “varian yang lebih dapat ditularkan” Covid-19.

Laporan tersebut lebih lanjut menyatakan bahwa larangan penerbangan telah diperluas dari 19 negara dan wilayahnya. Rencana tersebut berlaku hingga 31 Januari 2021.

Larang tersebut ternyata bukan hanya berlaku bagi pelancong dari negara asing. Namun juga bagi warga Filipina yang ingin kembali ke negaranya.

Sebelumnya, warga Filipina diizinkan untuk kembali ke negara mereka, meskipun mereka berasal dari salah satu negara yang ‘dilarang’ tersebut. Satu-satunya syarat adalah mereka menyelesaikan karantina selama 14 hari di fasilitas isolasi yang ditunjuk pemerintah. Pengecualian sekarang akan dikeluarkan berdasarkan kasus per kasus oleh pihak gugus tugas virus corona Covid-19 di negara tersebut.

Berdasarkan larangan tersebut, berikut 33 negara yang tak diizinkan untuk berkunjung ke Filipina. Negara tersebut berasal dari benua Asia, Afrika, Amerika, hingga Eropa, tapi ternyata tidak ada Indonesia di dalam daftar.

1. Amerika Serikat

2. Australia

3. Austria

4. Afrika Selatan

5. Brasil

6. Belanda

7. China

8. Denmark

9. Finlandia

10. Hong Kong

11. Islandia

12. Irlandia

13. Israel

14. Italia

15. India

16. Inggris

17. Jepang

18. Jerman

19. Jamaika

20. Kanada

21. Korea Selatan

22. Lebanon

23. Luksemburg

24. Norwegia

25. Oman

26. Pakistan

27. Portugal

28. Prancis

29. Singapura

30. Spanyol

31. Swedia

32. Swiss

33. Yordania.

 

 

Sumber : Liputan6.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Continue copy, click home