CYBERSULUT.NET – Diumumkan dan dipanggilnya sejumlah nama yang tersangkut kredit macet oleh Bank SulutGo mendapat tanggapan keras dari Lembaga Studi Sosial dan Politik Tumbelaka Academic Centre (TAC).
Melalui penasehatnya, Franku Mugama menilai, BSG harus berhati-hati dan siap menerima konsekuensi terkait pemanggilan sejumlah debitur yang diduga kredit macet. Apalagi jika benar diumumkan lewat media massa, bisa berpotensi berdampak hukum kepada BSG.
“Selain itu berdampak pada psikologis debitur, dimana akan ada pihak yang enggan berurusan atau menjadi nasabah BSG,” kata Mugama.
Direktur Eksekutif TAC, Taufik Tumbelaka menambahkan, pemanggilan dan pengumuman massal tersebut juga akan berdampak politik khususnya dalam hal ini Pemilu Gubernur (Pilgub) Sulut mendatang.
“Bisa saja nama-nama yang diumumkan BSG tersebut merasa dipermalukan dan berujung pada dendam politik. Artinya mereka memiliki keluarga dan relasi yang luas, yang nantinya akan mengambil sikap pada Pilgub Sulut nanti,” kata Tumbelaka.
Oleh karena itu, Tumbalaka berharap BSG dalam mengambil langkah harus mengedepankan unsur kehati-hatian karenakan ada potensi dampak berantai secara hukum, sosial dan politik yang dapat merugikan BSG sendiri.
Penulis: M Anggawirya