Pansus LKPJ Gubernur Sulut TA 2024 Sinkronisasi Data Mitra Kerja Komisi III

CYBERSULUT.NET – Guna mensinkronkan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tahun 2024 dengan jajaran pemerintahan, Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut menggelar pembahasan bersama mitra kerja dari Komisi III, Selasa (15 April 2025) di ruang rapat paripurna.

Dalam rapat pembahasan tersebut, Ketua Pansus LKPJ DPRD Sulut, Amir Liputo kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) mempertanyakan soal danah hibah untuk pembangunan Christian Center.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Asisten I Setdaprov Denny Mangala menjelaskan bahwa Christian Center bukan sepenuhnya diberikan kepada GMIM. Status hukum gedung itu masih atas nama Pemerintah Provinsi Sulut, yang diserahkan ke GMIM hanyalah pengelolaannya.

Menurut Denny Mangala, selain GMIM, bantuan hibah tidak eksklusif bagi umat Kristen.

“Selain Christian Center, pemerintah juga membangun tiga Islamic Center di wilayah Bolmong Raya yakni Bolmong Utara, Bolmong dan Bolaang Mongondow Selatan yang semuanya telah diresmikan,” jelas Denny Mangala.

Sementara itu data dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Sulut, total anggaran hibah tahun 2024 untuk pembangunan fisik Christian Center mencapai Rp 65 Miliar dengan rincian:

Pekerjaan Arsitektur Christian Center: Rp 38.550.000.000
Pekerjaan Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing (MEP): Rp 23.800.000.000
Pengadaan LED Videotron Indoor 4×6 M: Rp 1.900.000.000
Pengawasan Pekerjaan Gedung: Rp 750.000.000

Sementara itu, Dinas Perhubungan Sulut dalam rapat pembahasan tersebut mengungkapkan, pihaknya telah memiliki master plan transportasi, namun terkendala keterbatasan anggaran.

Salah satu proyek strategis yang disampaikan adalah rencana pembangunan jalur kereta api dari Bitung-Likupang-Manado melalui jalur pantai timur.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan, Izak Rey, pihaknya telah memiliki 52 unit angkutan wisata. Fasilitas terminal yang tersedia di antaranya empat terminal tipe A (dikelola oleh Kementerian Perhubungan) dan terminal tipe B yang merupakan kewenangan pemerintah provinsi. Selain itu, ada dua kapal pesiar serta enam kapal perintis milik Kementerian Perhubungan.

“Terminal Liwas di Manado juga direncanakan akan dialih-fungsikan menjadi terminal barang,” ungkap Izak Rey.

“Dengan keterbatasan anggaran, kami belum dapat mengoptimalkan seluruh fasilitas transportasi, namun tetap berupaya untuk mendukung sektor-sektor prioritas seperti pariwisata,” tukas Izak Rey.

Dalam pembahasan bersama Dinas ESDM Sulut, Anggota Pansus Louis Carl Schramm mengungkapkan masih terdapat delapan desa yang belum teraliri listrik.

“Adapun desa-desa tersebut tersebar di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe, seperti Pahepa, Pupante, Bengdarat, Kahokang Tatuari, Dalako Bumberare, Laleko, dan Batu Saiki,” ungkap Louis Schramm.

Menanggapinya, Kadis ESDM Fransiskus Maindoka mengungkapkan, pihaknya sangat membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkompeten, tenaga ahli di bidang pertambangan dan geologi.

“Ini harus ditunjang dengan alat-alat yang memadai,” tukas Fransiskus Maindoka .

 

 

ADVERTORIAL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Continue copy, click home