CYBERSULUT.NET – Jumlah Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkup Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sulut terlebih di Dinas Pekerjaan Umun dan Penataan Ruang (PUPR) yang mencapai 500 orang dipertanyakan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut.
Masalah beban anggaran keuangan daerah menjadi alasan DPRD Sulut sehungga dipertanyakan.
“THL itu terlalu banyak, ditempatkan dimana aja sebanyak itu?,” tanya Wakil Ketua DPRD Sulut Stevanus Vreeke Runtu.
Menjawab hal tersebut, Kepala Dinas PU melalui Kepala Bina Teknik Fransiscus Timak mengatakan bahwa angka tersebut sesuai dengan kebutuhan Dinas PU.
“Untuk setiap ruas jalan ada 6 THL, dan sesuai SK Gubernur tahun 2018 ada 62 ruas jalan dengan panjang 986, 737 KM dan untuk satu daerah irigasi 5 orang karena 1 irigasi ada 5 pintu air yang harus dijaga,” jawab Timak.
Meski sudah mendapat jawaban dari Dinas PU namun Komisi III yang dipimpin oleh Amir Liputo merasa tidak puas dengan jawaban yang diberikan. Bahkan legislator menantang Dinas PU untuk membuktikan 500 orang THL dengan mendatangkan dan mengumpul mereka di gedung cengkih .
Terpisah, Kepala Dinas PU Steve Kepel saat dikonfirmasi melalui pesan singkat membenarkan jumlah THL tersebut dan menjamin tidak ada THL fiktif.
“Untuk gaji saja ditransfer langsung ke rekening masing-masing pegawai THL, dan mereka juga harus finger print setiap pagi dan sore,” jelas Kepel.
Penulis : Redaksi
