CYBERSULUT.NET – Dugaan penyimpangan bantuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berupa bantuan pertanian di Bolaang Mongondow (Bolmong) terungkap.
Sebagaimana diungkapkan anggota DPRD Sulur Jems Tuuk kepada sejumlah wartawan, diduga terjadi tindakan disktiminatif terhadap bantuan-bantuan APBN ke provinsi.
“Dan itu diduga dimainkan oleh orang-orang diluar partai tertentu yang tidak beraviliasi dengan partai yang beliau (oknum) dukung, diduga tidak diberikan bantuan, kalaupun dikasih hanya 10 hektar. Tapi, kalau mendukung partai itu diberikan maksimal,” tegas Tuuk.
Memang ada satu aturan bantuan APBN ke provinsi 70% direkomendasi kabupaten.
“Tetapi kenapa bantuan bibit jagung yang diajukan oleh masyarakat harus dipilah-pilah. Berarti itu ada sesuatu,” lanjut Tuuk seraya meminta pihak Kapolda dan Kejaksaan melakukan penyelidikan.
“Karena diduga oknum Kadis mempermainkan bantuan negara,” tuturnya.
Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur (Wagub) Sulut Steven OE Kandouw mengatakan, masih akan berkoordinasi dengan Bupati.
“Karena itu masih dugaan. nanti akan disampaikan ke Bupati supaya internal bisa dilakukan. Kalau soal vonis itu bukan hak kita biar pihak berwenang yang mengurus, karena itu harus konfrehensiv,” tutupnya.
Penulis: M Anggawirya
