CYBERSULUT.NET – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Ardiles Mewoh mengapresiasi proses tahapan KPU Sulut dalam pencocokan dan penelitian (coklit) pemutakhiran data pemilih sudah mencapai 99 persen.
Meskipun demikian, Ardiles Mewoh mengingatkan jajaran KPU Sulut agar jangan hanya mengejar realisasi coklit hingga 100 persen.
“Bukan itu yang kita cari. Yang kita cari adalah bobot dan kualitas. Jadi kami akan cek capaian 99 persen, apakah sudah mengkonfirmasi ke pemilih atau hanya sekedar datang.
Ardiles pun menghimbau setelah proses coklit mencapai 100 persen, agar bisa dipastikan lagi.
“Itulah maksud saya tadi, jangan hanya kejar capaian. Tapi kualitas tugas KPU ini perlu dikedepankan. Lebih baik bekerja detail dan selesai, daripada capai 100 persen tapi banyak sisanya,” tutur Ardiles Mewoh.
Dalam kesempatan tersebut, Ardiles Mewoh memaparkan tiga hal daftar pemilih yang berkualitas. Diantaranya harus valid, mutahir dan menyeluruh.
Hadir dalam kegiatan tersebut, anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI, Muhammad Tio Aliansyah, Ketua Bawaslu Sulut, Ardiles Mewoh, Komisioner KPU Sulut, Salman Saelangi dan Lanny Ointu serta Dekan FISIP Unsrat, Ferry Liando.
